6 Cara Pemasangan Kabel Listrik

Insulasi kabel listrik seberapa tebal juga perlu dipasang secara utuh, di jalan raya, konstruksi teknik, kabel listrik dikubur sedalam sekitar 0,7 meter, umumnya umum digunakan penutup semen untuk melindungi kabel listrik, setelah pemasangan tetapi juga untuk memperbaiki jalan. , metode ini lebih murah.Kualitas buruk, jika ingin peletakan kabel listrik lebih sempurna, caranya ada 6.

1, cara parit kabel

Parit kabel digali di bawah trotoar, pasang penutup, konstruksi penggalian, setelah garis hanya perlu membuka penutup, lebih nyaman, parit kabel juga dibagi menjadi dua sisi parit kabel braket dan parit kabel braket satu sisi;Parit kabel braket satu sisi sedalam 1m, lebar 2m, kedalaman 1,65m, lebar 1,5m, umumnya termasuk 12 kabel.Tentu saja, hal ini dapat ditingkatkan atau dikurangi tergantung pada situasi spesifiknya.Keuntungan pendekatan ini adalah kabel lebih mudah dilepaskan dan dirawat.Setelah satu kali penggalian, kabel dapat dipasang satu demi satu, yang lebih efektif, tetapi sedikit lebih mahal.

2、Metode terowongan kabel

Pada banyak kabel, terowongan kabel harus dibangun, yang ukurannya dapat diatur sesuai dengan kondisi dan kebutuhan konstruksi.Terowongan dibagi menjadi tipe tabung atas bundar (diameter dalam umum 2-6cm), metode cor di tempat (ukuran internal umum: lebar 2m, kedalaman 2,88m);sekitar 36 kabel dapat ditempatkan.Metode jacking pipa tidak memerlukan penggalian jalan, metode cast-in-place memerlukan penggalian jalan dan kedalaman bagian atas terowongan mencapai 2 meter.Cara ini paling mahal, kelebihannya konstruksi kabelnya nyaman, jumlah akarnya.

3, cara kabel gantung

Metode pemasangan rak kabel listrik umumnya menggunakan suspensi untai baja galvanis.Bila berat kabel listrik kurang dari 2 ton per kilometer, penggunaan kawat baja 35 milimeter persegi, kawat baja 50 milimeter persegi terdampar kurang dari 3,99 ton per kilometer.Pemasangan kabel tetap harus memperhatikan hal-hal berikut:

1. Di jalan raya, kabel listrik harus digantung pada ketinggian tidak kurang dari 5,5m, dan pada ketinggian tidak kurang dari 7,5m bila digantung di rel kereta api.

2. Kabel bersuspensi sering digunakan di gedung atau tempat terkait lainnya, harus mencegah kontak langsung dengan bangunan atau kontak dengan pohon.

3.3KV di atas selubung kabel harus diarde dengan andal, jika tidak maka dapat dianggap sebagai saluran berinsulasi;tidak dapat dipasang dengan menggunakan kawat gantung

4. Kabel biasanya digantung pada gendongan, atau bisa juga diikatkan pada tiang.Kabel lapis baja dipasang setiap satu meter.Jika kabel lapis baja tidak dilapisi, jarak pengait akan diperpendek, umumnya digantung pada 0,6m.

Kabel listrik yang dipasang dengan baik lebih aman untuk digunakan di masa mendatang, tidak hanya untuk mencegah digerogoti oleh hewan liar, tetapi juga untuk menghindari kerusakan akibat ketidaktahuan peralatan petani dalam pekerjaan sehari-hari, dan untuk mencegah oksidasi dan serangan udara buruk.

Nah, diatas adalah perkenalan dari “6 Cara Pemasangan Tenaga Listrik”, semoga dapat membantu anda!Mohon terus diperhatikanXSD Cmampu, untuk mempelajari informasi lebih lanjut.